Sunday, July 25, 2010

KASIAN BANGET DEH MAJALENGKA GA ADA MALL

Posted by Unknown on Sunday, July 25, 2010

mall majalengka
Lucu juga nih, waktu browsing menemukan yang lagi twitter-an katanya begini:

@xxxxxxxx: Kasian banget deh majalengka ga ada mall
@yyyyyyyy: Ada, *YOGYA*
@xxxxxxxx: Itu tempat belanja ibu2
@rrrrrrrrr: surya
@xxxxxxxx: itumah di kdptn
@rrrrrrrrr: Sama wae tth mjlk keneh
@xxxxxxxxx: daridulu jga majalengka sepi wae
@fffffffff: Tar maju nya taun 2222 kali mjl mah
@yyyyyyyyy: hayu ka bandung wae.

Itulah sedikit kicauan atau twitter-an warga majalengka tentang kondisi majalengka sekarang yang saya ambil dari obrolan mereka yang ter-index oleh google waktu saya mencari keyword Majalengka, dan sedikit saya edit.

Bener juga apa yang mereka obrolkan Majalengka memang sepi, Mall pun tidak ada, yang toserba Surya di Kadipaten dan Yogya di pusat Majalengka, entah kapan Majalengka akan maju, memiliki mall yang gede, seperti Grage Mall, Ramayan, Hero, Surya, PGC, ASIA, seperti yang ada di Cirebon. hampir semua Mall ada di Cirebon. sedangkan di majalengka hanya 2 toserba yang agak besar yaitu Surya dan Yogya yang lainnya merupakan minimarket seperti Alfamart, Indomart, dan toserba-toserba kecil lainnya.

Pemerintah Majalengka perlu belajar dari Cirebon tentang cara bisnis di bidang ini, bagaimana Cirebon bisa menata dan membangun serta memanjakan warganya dengan adanya pusat perbelanjaan yang sangat memadai. sehingga menjadikan cirebon pusat bisnis di wilayah III terbesar.

Secara ekonomi dengan adanya Super Market di Majalengka barang tentu akan menambah devisa atau masukan dana kepada pihak pemerintah majalengka dari berbagai sektor misalnya dari pajak usaha, restribusi parkir, pajak izin mendirikan bangunan, dan masih banyak lagi pemasukan yang bisa diraih jika hal tersebut bisa direaliasikan.

Selama ini banyak warga Majalengka yang mungkin hampir 50% warganya banyak yang berbelanja ke Mall besar di Cirebon, bahkan ke Bandung dan itu juga dirasakan oleh saya sendiri sebagai warga majalengka, coba bayangkan jika di majalengka ada mall besar mungkin warga majalengka akan berbelanja di Majalengka dan tentunya 10% pajak penjualan akan masuk ke kas Pemerintah Majalengka dan pungutan atau restribusi parkir motor dan mobil juga bisa didapat.

Entah apa yang ada terjadi apakah tidak ada investor yang mau berbisnis atau kebijakan pemerintah yang tidak memberikan kesempatan luas kepada para investor untuk menanamkan investasinya di Majalengka, sehingga mempersulit atau memberatkan para investor yang mau berbisnis di Majalengka. Tapi secara logika saya, rasanya tidak mungkin tidak ada investor yang mau ber-investasi di Majalengka, karena majalengka secara geografis sangat strategis untuk dijadikan lahan berbisnis. Apakah ada kemungkinan kebijakan pemerintah yang terlalu memberatkan pada investor? perlu dipertanyakan nih. Bagaimana pendapat pemerintah Kabupaten Majalengka atau bagaimana menurut anda para investor? silahkan berkicau.

Previous
« Prev Post

16 comments:

  1. ga beda jauh mall sama toserba...

    ReplyDelete
  2. emang dulu ..cirebon pernah di juluki kota seribu mall..
    kenyataanya banyak mall yang bangkrut.....kalau sekarang mungkin grage mall...masih bertahan,lihat saja di jalan cipto..akan di bangun mall terbesar...tapi apa ...bangunan udah setengah jadi..ga di lanjutkan,,,,konon si pemborong kabur....

    ReplyDelete
  3. sabar kang....munkin tahun berikutnya segera akan di bangun mall...

    ReplyDelete
  4. kalau cuma sabar dan diam saja tidak cukup Jo, yang penting sedikit-demi sedikit ada perubahan. kalau warga majalengka dan pemerintah kabupaten majalengka tidak bersatu maka kemajuan tidak akan ada. sekarang warganya ingin maju pemerintahnya mempersulit dengan kebijakan-kebijakan atau permintaan-permintaan yang berlebihan saya yakin majalengka tidak akan maju. begitu juga kalau pemerintah mau maju tetapi warganya enggan melaksanakan kebijakan pemerintah pasti majalengka juga tidak akan maju. betu.. jadi ngoceh.. sewot sih.. hiii iraha maju na majalengka. tapi saya akan terus promosikan majalengka dengan www.majalengka.biz itulah cara saya memajukan majalengka di dunia maya. biar pemerintah dan warga majalengka SADAR kemajuan adalah dengan adanya kebersamaan saling mendukung satu sama lain. bukan saling nyekek.

    ReplyDelete
  5. kang mau curhat nih...sebenarnya tujuan buat blog apa sih...jo masih bingung..pertama belajar seo ..pokonya gmana caranya posisi keyword di urutan atas .ke dua blogwalking .

    ReplyDelete
  6. semua akan kembali kepada hoby.. tapi hampir semua blogger tujuan mereka adalah mencari uang dengan blog. seperti yang saya lakukan juga... misalnya blog saya www.anakciremai.com itu bisa menghasilkan walau hanya untuk penunggu rekening.

    ReplyDelete
  7. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  8. semalem mampir ke anakciremai.com...sering banget ada tampilan close 2 kali..apa itu iklan yg menghasilkan uang..berapa yg di dapat sekali click

    ReplyDelete
  9. secara pribadi saya kurang setuju dengan berdirinya mal, plasa atau lainnya. saya tdiak bisa meraakan penderitaan dan kesulitan kawan2 pedagang kaki lima yang "nasinya" direbut oleh pengusaha raksasa itu. celakanya lagi, minimarket skr sudah memberondong kampung-kamoung, yang dampaknya pedagang kecil gulung tikar.

    investor, berfikir 99 x lah sebelum betul2 membangun mal, plasa dan sejenisnya itu

    ReplyDelete
  10. WAKA WAKA... wong majalengka pindah bae ning cherbon sing ake mall e....wah blog ane posisi 1 nih kt kunci blogger cirebon

    ReplyDelete
  11. iya juga sih kang, kalau gitu lebih baik menggunakan pasar rakyat, seperti yang dilakukan oleh para pedagang di denpasar bali. di denpasar / di bali pada umumnya pasar itu hampir di setiap blok atau setiap desa. dan itu rame terus makanya bali kenapa disebut denpasar ya itu karena banyak pasar gitu

    ReplyDelete
  12. kang komennya sekarang harus di setujui dulu...apa gara gara kemarin koment saya di anggap spam

    ReplyDelete
  13. Siip mas ubay, ga mau pindah ah masih betah di majalengka tapi nanti mau bikin dua KTP saja cirebon sama majalengka wkwkwk.. posisi blogger cirebon nanti di salip pake motor valentine rossi
    Johan: ga jo cuma buat nyaring comment saja.. kalau mau comment bebas kok he..

    ReplyDelete
  14. berbilang tahun pergi meninggalkan sepi kota asalku, sampai kini ceritanya masih sama. entah kapan datang perubahan. kadang datang juga rasa rindu..rindu pada anginnya...rindu pada sepinya.

    ReplyDelete
  15. pak gimana sich biar blog kita di kunjungi oleh orang lain........ binging eunk,.,.,.

    ReplyDelete
  16. beruntung di sini di majalengka gak ada mall..sebab mall hanya membuat kita jadi konsumtif di cekoki produk orang.. so lebih baik bikin pasar tradisional dan buat orang luar buang duit di sini... ingat mall bukan tujuan wisata favorit

    ReplyDelete

Silahkan Comment no SPAM Maaf comment berbau Spam akan saya Hapus